Medan,suaraperjuangan.id
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hj.Fitriani Manurung S.Pd, M.Pd menilai penunjukan Djarot Syaiful Hidayat sebgai Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara sebagai langkah tepat. Djarot dinilai mampu menjaga soliditas partai menjelang pelaksanaan Pilkada serentak Desember mendatang dan mengetahui serta memiliki kedekatan dengan Sumatera Utara.
"Kalau saya melihat beliau syarat akan pengalaman, penunjukan beliau sudah sangat tepat, beliau yakin mampu menjaga soliditas partai dan menghadirkan energi baru bagi kader di Sumatera Utara," ungkap Fitriani Manurung, saat ditanya sejumlah wartawan terkait informasi penunjukan Djarot Syaiful Hidayat menjadi Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Jumat (26/06/2020).
Melihat kondisi sekarang ini, Ketua Majelis Taklim DPC PDI Perjuangan Kota Medan ini sangat berharap ada semangat dan perubahan baru di tubuh PDI Perjuangan dalam menyongsong Pilkada tahun ini. "Karena pengalaman beliau menjadi Walikota, Anggota DPRD di Jawa Timur, Wakil Gubernur, Gubernur di Jakarta serta anggota DPR RI sekarang, kita yakin akan mampu menghadirkan energi baru bagi kader di Sumatera Utara," jelasnya.
Perempuan berhijab ini juga menilai, bagi Sumatera Utara Djarot Syaiful Hidayat sudah sangat familiar. "Beliau punya kedekatan tersendiri di Sumatera Utara, makanya mungkin itu juga yang menjadi pertimbangan DPP menugaskan beliau di Sumut," ucapnya.
Puji Japorman Saragih
Perempuan yang juga Bakal Calon Wakil Walikota Medan ini, memuji mantan Ketua DPD PDI Perjuangan Japorman Saragih yang dengan kesatria mundur dari partai. "Sebagai kader saya melihat Pak Japorman sudah sangat maksimal bekerja untuk partai. Hal ini terbukti dimana PDI Perjuangan mampu memenangkan Pemilihan Umum di Sumatera Utara," jelas perempuan kelahiran Sibolga ini.
Keputusan yang dilakukan Japorman Saragih harus menjadi bahan renungan bagi kader PDI Perjuangan. "Ketika beliau sudah maksimal mengantarkan partai di Pemilu 2019 kemarin, saatnya kini beliau (Japorman Saragih-red) untuk memperhatikan keluarganya dan memperhatikan kesehatannya sebagai mana beliau utarakan saat mundur menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan," jelasnya.
Fitriani Manurung mengaku sangat terharu ketika mendengar kalimat pengunduran Japorman Saragih ke media, karena ingin banyak kesempatan untuk bisa berlama-lama bersama keluarga yang selama ini sering saya tinggal untuk urusan politik. "Beliau harus menjadi panutan kita dan membuktikan beliau seorang Bapak yang mencintai keluarganya dan memikirkan kesehatannya," pungkasnya.( Red )
0 Komentar