Dampak Petugas Sempat Kontak Dengan Pasien Positif Covid -19, RSUD Achmad Darwis Akhirnya Ditutup

Dampak Petugas Sempat Kontak Dengan Pasien Positif Covid -19, RSUD Achmad Darwis Akhirnya Ditutup


Limapuluh,Suaraperjuangan.id-Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Limapuluh Kota, kian mengkhawatirkan. Bahkan salah satu rumah sakit kebanggan daerah setempat terpaksa ditutup untuk sementara waktu. Yakni RSUD Achmad Darwis Suliki. Hal itu dampak dari adanya petugas medis disana melakukan kontak dengam salah seorang pasien yang terpapar virus mematikan tersebut.

"Untuk beberapa hari kedepan, pelayanan rumah sakit ditutup. Sampai kapan, itu pun belum bisa dipastikan," terang Muryani Dhatri Direktur RSUD Achmad Darwis Suliki pada Selasa (25/8) malam.

Diterangkan wanita yang akrab disapa Dokter Dhatri itu, awalnya, ada pasien yang mendatangi IGD rumah sakit. Ternyata  pasien tersebut positif Covid-19. Petugas rumah sakit pun sempat kontak terhadap pasien terkonfirmasi positif. Karena itu, langsung dilakukan tes swab terhadap tenaga medis RSUD Achmad Darwis. 

"Usai di tracking, ada sekitar 27 orang petugas kita yang diswab. Seluruh pelayanan dihentikan," ucapnya lagi. Kemudian terhadap pelayanan yang sifatnya darurat, Dokter Dhatri mengatakan, pelayanan lebih diarahkan ke rumah sakit lain atau ke puskesmas yang memiliki rawat inap. "Ini pun sudah kita konsultasikan dengan Kepala Dinas Kesehatan," terangnya.

Tetapi, terhadap pasien yang masih menjalankan rawat inap rumah sakit tersebut, masih dalam pelayanan rumah sakit. "Sampai kapan akan ditutup, belum pasti. Kita juga menunggu hasil swab dari labor," jelas Direktur RSUD Achmad Darwis tersebut. (Red)  

Posting Komentar

0 Komentar