Papua,Suaraperjuangan.id - Publik diramaikan dengan manuver elektoral politik para relawan dan kandidat PDI-Perjuangan terkait pilpres 2024 mendatang. Seolah-olah PDI Perjuangan akan terbelah antara kubuh GP dan PM. Jika disimak lebih dalam, ada beberapa hal mendasar terkait instruksi tegas oleh Sekjend DPP PDI Perjuangan (HK) terkait bola liar kursi 2024 wakil dari PDI Perjuangan :
1. Kandidat GP, PM, TRH, TK, maupun siapapun anggota PDI Perjuangan semua memiliki peluang yang sama untuk perhelatan Pilpres di tahun 2024 mendatang. Siapapun punya hak untuk mengusulkan kandidatnya, namun perlu diingat saatnya belum tiba. Fokuslah pada karya-karya nyata untuk mendongkrak popularitas pribadi dan kepartaian.
2. Ketua umum Ibu Megawati adalah Tokoh Nasionalis bangsa yang berjiwa besar. Oleh karena itu, setiap kader hendaknya menjaga soliditas, loyalitas, kapabilitas dan kredibilitas sebagai bagian integral yang patuh pada ADRT Partai.
3. DPP PDI Perjuangan sangat menghargai Presiden Joko Widodo yang masih aktif dalam jabatan sebab itu, seluruh kader PDI Perjuangan diminta untuk fokus mengawal Pemerintah.
4. Proses politik untuk 2024 diatur dalam tahapan sesuai mekanisme ADRT Partai. Oleh sebab itu, berikanlah ruang dan waktu bagi pimpinan DPP untuk memutuskan kelak jika saatnya tiba. Perlu diingat pula bahwa untuk mewakili PDI Perjuangan banyak kader potensial di seluruh Indonesia yang menjadi pertimbangan DPP PDI Perjuangan.
5. Untuk para kader, bersaing lah dengan sehat, tunjukan kinerja terbaik agar kelak menjadi perhatian pimpinan untuk mendapatkan restu dan rekomendasi DPP PDI Perjuangan.
6. Sosok Presiden Jokowi, masih sangat dicintai dan diinginkan oleh rakyat untuk meneruskan tampuk kepemimpinan di 2024 mendatang, sekalipun belum amandemen UU untuk hal tersebut.
7. Ingatlah PDI Perjuangan milik seluruh kader, seluruh rakyat Indonesia sebab itu janganlah bermanuver politik dibelakang layar. Sebab banteng memang merumput namun jika saatnya tiba maka ia akan menanduk.
8. Bagi para relawan yang mencintai PDI Perjuangan dan sosok kader Partai, hendaknya bersabar, sebab saat ini, Presiden Jokowi masih menjabat dan membutuhkan dukungan penuh dari Partai untuk mengawal program kinerja Pemerintah.
Sebagai anak Papua yang mendukung penuh Pemerintahan Presiden Jokowi, kami merasa perlu untuk turut serta memberikan masukan sebagai bahan pertimbangan atas polemik pilpres di intenal PDI Perjuangan. Pernyataan Sekjend PDI Perjuangan merupakan Keputusan yang sangat tepat, sebab Ketua Umum PDI Perjuangan (ibu Megawati), sangat menyayangi semua anak-anaknya tanpa membeda-bedakan satu diantara yang lainnya.
(Riyo E.Nababan/Andy Sadipun Komber)
0 Komentar