Ratusan Emak- Emak Lakukan Aksi Tuntut Pengaspalan Hotmix

Langkat,Suaraperjuangan.id - Ratusan warga yang didominasi oleh emak- emak  Lingkungan Banten, Kelurahan Pekan Kuala, Kecamatan Kuala, menggelar aksi unjuk rasa menuntut perbaikan jalan, Rabu (06/07/2022).
Aksi ratusan warga ini sudah lebih dari tiga kali. Namun, janji demi janji yang dilontarkan pihak terkait untuk melakukan perbaikan tak kunjung terealisasi hingga detik ini.
Di lokasi aksi, ratusan warga yang didominasi ibu-ibu menghadang kendaraan yang melintas, khususnya truk pengangkut bahan galian C karena dinilai sebagai biang kerusakan jalan tersebut.

Warga juga membawa poster yang ditulisi rasa kecewa terhadap pemerintah. Selain itu, warga menyalakan musik dan lagu sindiran untuk para pejabat eksekutif maupun DPR.

Aksi ratusan warga ini dikawal pihak kepolisian dari Polsek Kuala. Arus lalulintas pun menjadi macet, terlebih lagi saat warga menghadang bus pariwisata dari arah Binjai menuju Bukit Lawang.

Menurut warga, aksi yang dilakukan untuk menuntut janji pemerintah yang sebelumnya sudah disampaikan akan melakukan perbaikan jalan. "Katanya diperbaiki di bulan enam, tapi sampai sekarang janji tak ditepati",ujar warga.

Mereka mengakui, kerusakan jalan yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi ini sudah berjalan 4 tahun. “Kami bosan makan janji. Kami mau kepastian kapan jalan ini diperbaiki. Kami sudah capek makan debu,” kata sejumlah ibu-ibu.

Pantauan di lokasi, ketika perwakilan warga dipanggil menemui kapolsek, perbincangan terkait aksi berjalan baik. Namun, tanpa disangka suara kapolsek langsung tinggi meski yang dihadapinya kaum ibu-ibu.

"Jadi mau ibu apa? Kami kan cuma mengamankan saja. Biar kalian aman melakukan aksi. Kalau ada pihak ketiga gimana?",ucap Ilham dengan nada tinggi.

Mendengar ucapan itu, perwakilan ibu-ibu berhenti berdialog dengan kapolsek dan memilih untuk tidak berdiskusi. Merekapun kembali ke kerumunan massa menunggu pihak terkait dari provinsi.

Kepala Tata Usaha PU Bina Marga Provinsi Satuan Kerja Binjai-Langkat, Azwar, yang turun bersama timnya ke lokasi demo, menyampaikan perbaikan jalan tahun ini akan dilakukan.

Namun, kata Azwar, pihaknya tidak dapat memastikan di bulan berapa perbaikan akan berjalan. “Sudah dilelangkan. Tahun ini kami pastikan diperbaiki,” ucap Azwar.

Lebih jauh dikatakannya, perbaikan jalan ini menelan biaya Rp19 miliar dengan panjang 3,21 kilometer. "Perbaikan dilaksanakan dengan sistem multi years atau dua tahun", sebutnya.(Redaksi)

Posting Komentar

0 Komentar