Studi Tour dan Implementasi di Wisata Budaya Si Gale- Gale Tomok Parsaoran

Medan,Suaraperjuangan.id - Mahasiswa Univ. Potensi Utama, dan Dosen Arbana Syamanta, M.psi, Studi Tour dan Implementasi Ke Tomok parsaoran kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir

kamis 24 november 2022 Sebanyak 10 mahasiswa jurusan Psikologi Universitas Potensi Utama (UPU) ,Intan Azizah Damanik,Febriana putri, Kavita krisdiyani,AlfinacSaniyah, Cahaya Rizki aderia, Berkat N Halawa,Erisma, Aisyah Dwi Ariani,Syafriana Azizah, Putriqorina melakukan kunjungan wisata ke beberapa objek wisata di Kabupaten Samosir sebagai bentuk implentasi pembelajaran terkait psikologi lintas budaya. Kehadiran para calon sarjana ini, disambut hangat oleh beberapa warga lokal khususnya di daerah Tomok.

Dosen pengampuh matakuliah Arbana Syamantha, M.Psi mengatakan “kegiatan studi tour ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa psikologi tidak hanya sekedar mengenal wisata di pulau samosir tetapi mahasiswa psikologi juga menambah ilmu pengetahuan serta wawasan terkait adat istiadat kebudayaan masyarakat batak dan paham bagaimana menjaga kelestarian budaya”.

Kegiatan di awali dengan mengunjungi desa wisata tomok, Menuju Tomok hanya Menempuh perjalanan kapal dari Pelabuhan Ajibata pantai Parapat selama 30 menit melalui kapal wisata tradisional atau Kapal Motor Penumpang (KMP). Desa wisata ini langsung menyambut pengunjung dengan pelabuhan pariwisatanya yang Apik.

Desa Tomok yang berlokasi di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara ini menyimpan Misteri beragam situs sejarah kuno dan daya tarik budaya Batak yang masih terjaga dan selalu di lestarikan, Di desa ini kita dapat menemukan benda-benda zaman megalitikum yang bersejarah, sehingga kawasan ini menjadi salah satu situs kebudayaan ternama di tanah Batak. Ada makam tua Raja Sidabutar dan keluarganya, Gereja tua, Museum Batak, Patung Sigale-gale, Batu kursi, hingga patung gajah purba.

Pengaruh modernisasi di kawasan desa wisata ini sudah cukup berkembang, bersanding dengan peninggalan-peninggalan sejarah dan budayanya yang masih terjaga. Hal ini terbukti dengan masyarakatnya yang cukup menguasai Bahasa Inggris saat berbicara dengan wisatawan asing, baik pedagang, penggunaan becak motor, dan supir mobil angkutan yang ada di Pulau Samosir.

Harapannya mahasiswa Fakultas  Psikologi Universitas Potensi Utama (UPU) bisa mendapatkan wawasan yang bermanfaat dan berguna serta dapat di implementasikan di masyarakat bagaimana menghargai dan membudayakan budaya yang ada khususnya di daerah Sumatera Utara.

(dosen Pengampuh matakuliah Arbana Syamanta M.Psi / Ardiman Koto)

Posting Komentar

0 Komentar