Medan, Suaraperjuangan.id - Setelah berlangsung selama sepekan, Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke 56 Tingkat Kota Medan Tahun 2023 yang digelar di Stadion Mini Universitas Sumatera Utara (USU), secara resmi ditutup Wali Kota Medan Bobby Nasution, Sabtu (4/3) malam. Kecamatan Medan Belawan kembali keluar sebagai juara umum.
Dalam festival pemuliaan kitab suci Al-Qur'an yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman, Sekda Wiriya Alrahman, Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu, unsur Forkopimda, perangkat daerah, camat dan lurah se-Kota Medan serta para tokoh agama ini, selanjutnya ditetapkan Kecamatan Medan Tuntungan menjadi tuan rumah MTQ ke 57 Tahun 2024 mendatang.
Di hadapan seribuan masyarakat yang hadir di acara penutupan tersebut, Bobby Nasution mengungkapkan rasa syukurnya karena MTQ bisa berjalan lancar. Dikatakannya, hal tersebut tidak terlepas berkat doa dan dukungan dari seluruh masyarakat.
"Namun, kami juga mohon maaf jika selama pelaksanaan MTQ masih terdapat kekurangan dan mungkin mengganggu aktifitas masyarakat. Semoga, kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita dan Kota Medan," kata Bobby Nasution.
Meski MTQ telah selesai dilaksanakan, menantu Presiden RI Joko Widodo ini mengutarakan, jika tugas seluruh pihak yang terlibat belum lah selesai. Artinya, imbuh Bobby, manfaat dan dampak positif dari MTQ harus dapat dan terus dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi kalangan muda.
"Seperti yang disampaikan Pak Wakil Wali Kota saat pembukaan MTQ kemarin, bahwa kita dihadapkan dengan degradasi moral. Untuk itu, kami berharap kiranya MTQ ini bisa menjadi sarana perbaikan moral bagi anak-anak kita. Maka, tugas kita belum lah selesai terlebih bagi kita semua yang hadir di sini," tambahnya.
Ayah tiga orang anak ini selanjutnya menjelaskan, jika logo MTQ tahun ini merupakan gambaran Islamic Center yang tahun ini pengerjaannya akan dimulai. Bobby Nasution pun mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar pembangunan bisa berjalan lancar dan menghadirkan manfaat secara luas.
"Insya Allah, jika ini selesai, kami mohon kepada orang-orang tua kami, para tokoh agama untuk mengisinya dengan berbagai kegiatan dari ragam aspek dan sektor. Mudah-mudahan Medan Berkah bisa sama-sama kita wujudkan," terangnya.
Suara gemuruh pun terdengar dari masyarakat ketika Bobby Nasution mengumumkan, jika ia bersama Wakil Wali Kota menambah bonus hadiah berupa umroh bagi dua orang peserta MTQ yang berasal dari juara umum yakni Kecamatan Medan Belawan.
"Bukan bermaksud hati kami untuk ria ataupun pamer, tapi kemarin saat pembukaan, saya dan Pak Wakil sepakat untuk menghadiahi umroh bagi dua orang peserta dari kecamatan yang keluar sebagai juara umum. Harapannya, mudah-mudahan, Pak Sekda, Forkopimda dan jajaran di Pemko Medan mau juga secara pribadi memberi hadiah tambahan bagi pemenang. Nah, tinggal tugas camat untuk memilihnya," pungkasnya.
Di penghujung acara, Bobby Nasution, bersama Wakil Wali Kota, Ketua TP PKK, Sekda dan Forkopimda menyerahkan hadiah bagi pemenang lomba. Adapun diantaranya yakni Pawai Ta'aruf dimenangkan oleh Kecamatan Medan Kota. Kemudian, Kecamatan Medan Johor berhasil keluar sebagai juara stand pameran dan stand perangkat daerah dimenangkan TP PKK Kota Medan.(SP)
Di hadapan seribuan masyarakat yang hadir di acara penutupan tersebut, Bobby Nasution mengungkapkan rasa syukurnya karena MTQ bisa berjalan lancar. Dikatakannya, hal tersebut tidak terlepas berkat doa dan dukungan dari seluruh masyarakat.
"Namun, kami juga mohon maaf jika selama pelaksanaan MTQ masih terdapat kekurangan dan mungkin mengganggu aktifitas masyarakat. Semoga, kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita dan Kota Medan," kata Bobby Nasution.
Meski MTQ telah selesai dilaksanakan, menantu Presiden RI Joko Widodo ini mengutarakan, jika tugas seluruh pihak yang terlibat belum lah selesai. Artinya, imbuh Bobby, manfaat dan dampak positif dari MTQ harus dapat dan terus dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi kalangan muda.
"Seperti yang disampaikan Pak Wakil Wali Kota saat pembukaan MTQ kemarin, bahwa kita dihadapkan dengan degradasi moral. Untuk itu, kami berharap kiranya MTQ ini bisa menjadi sarana perbaikan moral bagi anak-anak kita. Maka, tugas kita belum lah selesai terlebih bagi kita semua yang hadir di sini," tambahnya.
Ayah tiga orang anak ini selanjutnya menjelaskan, jika logo MTQ tahun ini merupakan gambaran Islamic Center yang tahun ini pengerjaannya akan dimulai. Bobby Nasution pun mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar pembangunan bisa berjalan lancar dan menghadirkan manfaat secara luas.
"Insya Allah, jika ini selesai, kami mohon kepada orang-orang tua kami, para tokoh agama untuk mengisinya dengan berbagai kegiatan dari ragam aspek dan sektor. Mudah-mudahan Medan Berkah bisa sama-sama kita wujudkan," terangnya.
Suara gemuruh pun terdengar dari masyarakat ketika Bobby Nasution mengumumkan, jika ia bersama Wakil Wali Kota menambah bonus hadiah berupa umroh bagi dua orang peserta MTQ yang berasal dari juara umum yakni Kecamatan Medan Belawan.
"Bukan bermaksud hati kami untuk ria ataupun pamer, tapi kemarin saat pembukaan, saya dan Pak Wakil sepakat untuk menghadiahi umroh bagi dua orang peserta dari kecamatan yang keluar sebagai juara umum. Harapannya, mudah-mudahan, Pak Sekda, Forkopimda dan jajaran di Pemko Medan mau juga secara pribadi memberi hadiah tambahan bagi pemenang. Nah, tinggal tugas camat untuk memilihnya," pungkasnya.
Di penghujung acara, Bobby Nasution, bersama Wakil Wali Kota, Ketua TP PKK, Sekda dan Forkopimda menyerahkan hadiah bagi pemenang lomba. Adapun diantaranya yakni Pawai Ta'aruf dimenangkan oleh Kecamatan Medan Kota. Kemudian, Kecamatan Medan Johor berhasil keluar sebagai juara stand pameran dan stand perangkat daerah dimenangkan TP PKK Kota Medan.(SP)
0 Komentar